Minggu, 09 Juni 2013

Ketika Telur Menetas

  Anak ayam selalu menanti, yak, ayam betina selalu menanti ketika telurnya sedang ia hangati. Menanti sebuah retakan pada telur, bukan sebuah kehancuran namun sebuah kehidup baru. Kehidupan anak ayam yang membuat sang induk merasa bahagia.

  Itulah perasaan gue yang telah menanti-nanti sebuah telur untuk menetas. Terus sabar seperti induk ayak ketika menghangati sang telur. Ketika telur itu menetas, tak ada hal yang lebih baik selain bersyukur. Ya, Alhamdulillah buku pertama gue akhirnya terbit dan beredar di toko buku.

  Buku berjudul Solvite, Fantasteen: Solvite dengan penerbit Mizan sudah ada di toko buku atau pun website jual buku secara online. Pada awal buku itu terbit gue sebenarnya gak tahu, ya gue masih terus menanti sekitar dua tahun kayanya gue menanti.

  Awal gue tahu buku itu terbit sebenarnya gue gak tahu, seperti yang gue tulis diatas. Gue tahu ketika seseorang mention ke twitter gue, dia bilang mau baca buku Solvite. Hah? Dalam hati gue heran, emang udah terbit? Tapi kok gue gak tahu?

  Pas gue tanya-tanya ternyata bener sudah terbit, gue langsung histeris seneng dan rasanya pengin euforia. Haha. Ya, tahulah itu penantian yang cukup panjang. Pas gue searching di google, eh ada bukunya di website bukukita.com

  Ada kebanggan tersendiri yang gue rasakan, pas gue tanya editor gue ternyata benar. Buku itu udah terbit dari mei, dan gue tahu awal juni. Ternyata contoh bukunya belum gue terima. Ya tak apapa, tapi rasanya gue pengin melesat ke toko buku untuk ngecek itu benda.

  Sekarang yang gue pahami adalah, apapun yang kita lakukan tak akan pernah sia-sia. Walau dicerca pertanyaan yang menusuk tulang, tapi kita harus yakin suatu saat pada waktunya semua akan ada hasilnya. Fiuh.

  Sisanya gue berharap para pembaca untuk ngebeli buku pertama gue. Gue harap buku itu juga mampu memotivasi, ya walau dahulu nulisnya terlalu amatir jadi mohon dimaklumin haha.

  Bagi yang mau tahu sinopsisnya, nih :

Selalu ada dunia lain di samping dunia nyata, bukan begitu? Selalu ada sesuatu yang tak
terduga di balik kenormalan planet ini. Hyde menemukannya. Malam itu, di tengah pemakaman yang tak dia kenal, ada sesosok makhluk pencabut nyawa melayang beserta sabitnya.

Bukan untuk merenggut jiwanya. Bukan untuk mencabiknya. Melainkan untuk menguak  takdir baru Hyde. Kehidupan bocah ini berubah dari siswa SMA normal menjadi Solvite, Si Pemberantas Mayat Hidup. Hyde juga diramalkan akan menjadi Secunda Dux, sang pemimpin baru. Memimpin perlawanan terhadap jutaan Immortous, makhluk hidup tak bernyawa. Tutup pintumu saat membaca buku ini, jangan biarkan para mayat hidup masuk.

  Sementara itu covernya gue belum dapet gambarnya. Jadi jangan lupa di  beli, atau gak via webnya nih di sini. Hehe.

  Terima kasih semua, intinya jangan menyerah. :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

komentar bagi yang perlu