Jumat, 06 Februari 2015

Sebuah Ironi Di bulan Februari

  Bulan ke dua dari dua belas bulan yang ada dalam setahun, bisa saja kita sebut Februari. Bulan yang pendek, hanya terdapat sekitaran 28 hari, dan memiliki khas yaitu kabisat. Tapi, diluar fakta itu. Bulan Februari ini begitu nyentrik dengan Valentine Day.

  Valentine Day pada sekarang merupakan hari kasih sayang entah ke kekasih atau apapun. Intinya, disanalah hari kasih sayang. Apa yang salah dengan Valentine Day? Menariknya adalah, sebuah paket yang tersedia di era kini.

  Cokelat, ya, Valentine Day memang sangat ideal dengan cokelat. Memberi cokelat ke kekasih memang sebuah hal yang menarik. Namun, ada yang menyedihkan di sini rupanya. Para remaja mulai dirusak dengan hal yang tak seharusnya ia dapatkan sekarang.

  Entah dalam rangka modus apa, tapi sungguh mengerikan jika dilihat diberapa akun facebook yang menyebarkan paket Valentine yang berisikan sepasang cokelat dengan bonus alat kontrasepsi. Mau jadi apa generasi ini? Perusak moral yang berkedok Valentine Day secara blak-blakan.

  Zaman sudah semakin mengerikan. Ironi dilihatnya. Bukan begitu mengungkapkan rasa kasih sayang, tidak, tidak dengan hal seperti itu. Masih banyak yang perlu anak remaja lalui, tidak melulu tentang cinta yang membuat sedih dan patah hati.

  Masa remaja sebenarnya masa paling menyenangkan, tak terlalu banyak beban, bisa main sepuasnya. Kupikir lebih baik pemain dota yang lupa waktu, dari pada sepasang kekasih yang lupa waktu, dan mungkin mengerikannya bisa jadi lupa diri lalu bunuh diri.

  Zaman ini sudah tak lagi memerlukan sembunyi-sembunyi untuk merusak moral, dengan adanya paket Valentine itu, sudah jelas, banyak sekali hal yang salah dalam pemikiran orang-orang di sini. Semoga masih banyak orang baik yang terus memerangi kejahatan. Aamiin.

  I'm Moslem, and No Valentine Days.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

komentar bagi yang perlu