Senin, 01 Desember 2014

Satu Desember

Satu Desember
*

  Satu Desember. Ya, tepat pada hari ini. Tak pernah terasa waktu tergelincir begitu cepat. Puing-puing kenangan telah terjadi. Kalian pikir satu tahun merupakan waktu yang sebentar? Sepertinya tidak, penuh hal yang tak pernah disadari itu akan menjadi kenangan berarti. Walau baru berkisah satu tahun. Semua terjadi begitu saja, dan aku menikmatinya. Seolah hidup tak lagi sunyi, memberikan memori terbaik dalam hidup ini. Entah kenapa kupercaya itu.

  Satu Desember. Saat musim hujan tak menentu, terkadang ia mau terkadang juga ia enggan. Dimana seluruh mahasiswa disibukkan dengan tugas-tugas besarnya. Saat satu Desember inilah, semua terjadi, dan begitu saja hingga berselang setahun dan aku mungkin tersenyum tipis mengingatnya. Semua hal hebat yang pernah ada.

  Satu Desember. Dan saat ini kuterbaring lemah di kasur. Tak kuasa menahan derita badan yang terkulai begitu saja. Melihat jutaan jiwa berkeliling di dunia bagian lain lewat layar kaca. Satu Desember kali ini menceritakan, aku sepertinya butuh banyak istirahat dan pola hidup yang lebih baik.

  Satu Desember. Selamat satu Desember. Entah untuk apa. Hanya kehidupan yang tak berwujud yang tahu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

komentar bagi yang perlu