Entah sudah berapa tahun dirinya melakukan penantian. Selalu terus memasang rasa optimisnya, selalu bersikap baik dan berupaya menjadi yang terbaik. Setiap tahunnya selalu ingat hari-hari yang baik.
Entah seperti apa rasanya, dia selalu bertahan dan harap-harap penantiannya berbuah manis. Walau terkadang hanya cuek yang didapat atau sikap seadanya atau bahkan tidak dianggap :(. Tapi dia selalu memberikan yang terbaik di setiap kesempatan itu ada.
Pada akhirnya, walau tidak mendapatkan sebagaimana mestinya, satu diantara mereka pun diberikan jawaban. Tidak, tidak selalu yang dinanti dan diperjuangkan didapatkan. Sungguh, skenario Allah adalah yang terbaik. Dan salah satu di antara mereka pun diberikan jawaban yang indah, penantian itu beralih, ternyata mereka menantikan pangeran itu (pria lainnya).
:")
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
komentar bagi yang perlu